Koordinator Kaukus Parlemen Indonesia untuk Palestina, Almuzzammil Yusuf menerangkan dalam waktu dekat DPR RI akan segera mengirimkan delegasi ke Palestina untuk memberikan dukungan politik dan bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina yang menderita karena kejahatan Israel.
“InsyaAllah DPR akan berangkatkan delegasi ke Palestina sekitar akhir November atau awal Desember 2012 yang terdiri perwakilan Komisi I dan Group Kerjasama Bilateral Indonesia-Palestina DPR RI. Delegasi ini mungkin akan dipimpin langsung Ketua DPR RI, Pak Marzuki Alie.” Jelas politisi senior PKS ini di Komplek DPR/MPR di Senayan, Jakarta, 19/11/2012.
Agenda utamanya menurut Muzzammil adalah melakukan upaya diplomasi untuk mengecam dan mengucilkan Israel di dunia Internasional, memberikan dukungan politik keanggotaan Palestina di PBB, dan menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Palestina. “Selain itu kami juga mendorong agar Kantor Perwakilan Indonesia di Palestina bisa segera didirikan agar Indonesia bisa maksimal membantu rakyat Palestina disana.” Ujarnya
Muzzammil mengajak lembaga kemanusiaan, ormas keagamaan, LSM, dan masyarakat Indonesia yang memiliki kepedulian terhadap penderitaan rakyat Palestina agar bersama-sama berkontribusi membantu rakyat Palestina yang sedang dijajah oleh Israel.“ Bantuan bisa dalam bentuk apapun, bisa berupa obat-obatan, makanan, uang, pakaian, sikap politik, akses pendidikan, dan sebagainya” terangnya.
Menurut Muzzammil, pengalamannya menghantarkan bantuan kemanusiaan dari MUI dan Dompet Dhuafa sejak 2001 sangat diapresiasi oleh masyarakat Palestina. “Walaupun jumlah materinya tidak besar tapi perhatian dari bangsa Indonesia maknanya sangat besar bagi bangsa Palestina.” Imbuhnya.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini mengapresiasi peran Pemerintah Turki dan Mesir yang telah mengecam Israel secara terbuka dan memberikan dukungan diplomasi dan kemanusiaannya lebih awal kepada Palestina sejak Israel menyerang Palestina beberapa pekan lalu.
“Kami juga mengapresiasi Pemerintah Indonesia yang sudah melakukan upaya diplomasi untuk mengecam kejahatan Israel dan mengajak Negara lain mendukung kemerdekaan Palestina.”ujarnya.
Namun menurut Muzzammil, upaya tersebut perlu ditingkatkan secara sinergis dengan Negara lain untuk mendukung keanggotaan Palestina di PBB dan mengalahkan hak veto AS yang menjadi sumber terorisme Negara seperti Israel.“Inilah kesepakatan Forum Demokrasi Bali kemarin yang harus segera direalisasikan.” Katanya.
COMMENTS